Rabu, 02 Januari 2019
Sabtu, 21 Juni 2014
115
Menasehati
manusia di dunia ini agar lekas bervegetarian,
sesungguhnya
manusia dan makhluk hidup adalah sederajat,
tega
membunuh dan memakan daging sesama,
seharusnya
prihatin merasakan apa yang dirasakan makhluk lain,
aksara
mandarin daging terdiri dari dua aksara manusia,
orang
sesat menelannya ke dalam mulut,
memakan
dagingnya setengah kati kelak juga harus membayarnya setengah kati
hitung-hitung
juga adalah manusia makan manusia.
114
Syair
Pelimpahan Jasa Mengalir Silih Berganti
Semoga jasa
kebajikan ini
menghapus
karma kelahiran lampau dan sekarang
mengembangkan
berkah dan kebijaksanaan
menyempurnakan
akar kebajikan
Segala kalpa
peperangan
dan segala
bencana kelaparan serta gagal panen
semuanya lenyap
dan
manusia hidup
dengan saling mengalah
Mereka yang
menerima dan melaksanakan Ajaran Buddha
serta bergulir
silih berganti menyebarkannya
yang masih hidup
memperoleh kebahagiaan
yang telah
meninggal terlahir ke Alam Bahagia
hujan dan musim
tiba pada waktunya
penduduk hidup
dalam ketentraman
Semoga seluruh
makhluk Dharmadhatu
bersama-sama
mencapai KeBuddhaan
113
Selama
ratusan bahkan ribuan tahun berada dalam rebusan panci,
kebencian
sedalam lautan luas sulit diredakan.
Jika
ingin tahu asal muasal kalpa peperangan di dunia ini,
dengarlah
jeritan suara tengah malam di rumah jagal.
112
Manusia
Innuit yang hidup di pulau bagian utara Kanada, telah kehilangan imunitasnya, anak
kecil terjangkit infeksi telinga permanen, meskipun telah disuntik dengan
vaksin untuk melawan penyakit, namun vaksin tersebut gagal memberikan mereka
kekebalan tubuh untuk melawan penyakit.
Makan
daging akan mengakibatkan pengerasan pada pembuluh darah, pertumbuhan batu di
ginjal dan empedu, jantung, diabetes, hipertensi, pengerasan liver, kanker,
obesitas, pankreas, infeksi sendi, haemorrhoids, penyakit saluran pencernaan,
osteoporosis, pusing-pusing, penyakit sapi gila, pembengkakan pembuluh darah,
dan sejumlah penyakit lainnya.
Langganan:
Postingan (Atom)